Cara Menciptakan File Iso Image Dengan Infra Recorder
Infra recorder merupakan salah satu tool burning gratis yang paling banyak dipakai orang. Selain kecil ukurannya beliau juga gampang sekali penggunaannya, tinggal drag and drop file yang akan diburn, rename label cd, dll. Sebenarnya untuk melaksanakan burning data, dapat saja anda memakai windows secara langsung, sebab tanpa software/aplikasi burning perhiasan yang diinstallpun bisa, hanya saja ada beberapa kelemahan yang ada di windows.
Misalnya: jikalau Anda ingin burn data dari windowsnya secara pribadi lebih dari satu kali, contohnya anggap 3x atau 5x, maka daftar burn harus dimasukkan ulang sebanyak 3x atau 5x juga. Anda harus mencari ulang file dan folder yang akan di-burn, yang mungkin letaknya berjauhan antar folder satu sama lain. Repot kan?
Sedangkan jikalau memakai tool burning ibarat infra recorder tidak perlu, sebab sudah dimasukkan ke daftar burn sebelumnya, dan anda tinggal memasukkan ulang cd kosong ke drive. Burn selesai, masukkan cd kosong dan burn ulang - Burn selesai, masukkan cd kosong dan burn ulang. Begitu seterusnya. Tentunya melaksanakan proses burn cd dengan tool perhiasan akan jauh lebih efisien waktu dari pada anda memakai windowsnya secara langsung.
Namun di halaman ini tidak akan dibahas perihal cara melaksanakan burn cd fisik dengan infra recorder, tapi perihal cara menciptakan file ISO dengan Infra recorder. Karena selain untuk burn biasa (software burn gratis ini) dapat pakai untuk menciptakan file ISO. File berformat (berekstensi) .iso sendiri merupakan file arsip (archive) yang biasa dipakai sebagai virtual drive. File ISO ini sering disebut juga file image (tapi bukan image gambar yang dimaksud di sini). File iso / file image biasanya dibuka dengan software daemon tool.
Berikut merupakan cara gampang menciptakan file ISO dengan infra recorder. Jika anda belum mempunyai softwarenya silahkan donwload di halaman ini; Infrarecorder: cara gampang bikin file ISO.
Pada pola di sini, backup data flashdisk yang akan dijadikan file.iso:
Kelebihan file iso dapat dikatakan sama dengan file archive lainnya ibarat Zip dan Rar, - salah satunya kondusif dari virus - namun rar dan zip tidak dapat dipakai sebagai virtual drive. File iso/image ini cocok untuk penggunaan data-data besar ibarat software, backup data, dll, sebab jikalau dipakai zip atau rar akan usang sekali proses extractnya. Karena itu anda niscaya akan sering atau mungkin sudah sering melihat software/aplikasi yang dikemas dalam bentuk .iso.
Tunggu tips dan trik berikutnya ya.. dan agar tips cara bikin file iso ini dapat bermanfaat buat anda untuk backup data flashdisk ataupun data lainnya
Misalnya: jikalau Anda ingin burn data dari windowsnya secara pribadi lebih dari satu kali, contohnya anggap 3x atau 5x, maka daftar burn harus dimasukkan ulang sebanyak 3x atau 5x juga. Anda harus mencari ulang file dan folder yang akan di-burn, yang mungkin letaknya berjauhan antar folder satu sama lain. Repot kan?
Sedangkan jikalau memakai tool burning ibarat infra recorder tidak perlu, sebab sudah dimasukkan ke daftar burn sebelumnya, dan anda tinggal memasukkan ulang cd kosong ke drive. Burn selesai, masukkan cd kosong dan burn ulang - Burn selesai, masukkan cd kosong dan burn ulang. Begitu seterusnya. Tentunya melaksanakan proses burn cd dengan tool perhiasan akan jauh lebih efisien waktu dari pada anda memakai windowsnya secara langsung.
Namun di halaman ini tidak akan dibahas perihal cara melaksanakan burn cd fisik dengan infra recorder, tapi perihal cara menciptakan file ISO dengan Infra recorder. Karena selain untuk burn biasa (software burn gratis ini) dapat pakai untuk menciptakan file ISO. File berformat (berekstensi) .iso sendiri merupakan file arsip (archive) yang biasa dipakai sebagai virtual drive. File ISO ini sering disebut juga file image (tapi bukan image gambar yang dimaksud di sini). File iso / file image biasanya dibuka dengan software daemon tool.
Berikut merupakan cara gampang menciptakan file ISO dengan infra recorder. Jika anda belum mempunyai softwarenya silahkan donwload di halaman ini; Infrarecorder: cara gampang bikin file ISO.
Pada pola di sini, backup data flashdisk yang akan dijadikan file.iso:
Buka spoiler berikut:
Kelebihan file iso dapat dikatakan sama dengan file archive lainnya ibarat Zip dan Rar, - salah satunya kondusif dari virus - namun rar dan zip tidak dapat dipakai sebagai virtual drive. File iso/image ini cocok untuk penggunaan data-data besar ibarat software, backup data, dll, sebab jikalau dipakai zip atau rar akan usang sekali proses extractnya. Karena itu anda niscaya akan sering atau mungkin sudah sering melihat software/aplikasi yang dikemas dalam bentuk .iso.
Tunggu tips dan trik berikutnya ya.. dan agar tips cara bikin file iso ini dapat bermanfaat buat anda untuk backup data flashdisk ataupun data lainnya