Pengertian Puasa, Manfaat, Pesan Tersirat Dan Macamnya
Pengertian Puasa, Manfaat, Hikmah dan Macamnya - Salah satu ibadah pokok yang terkandung dalam aliran agama Islam ialah puasa atau shaum. Banyak buku, majalah maupun makalah yang membahas mengenai pengertian, jenis, macam, tatacara ibadah puasa. Puasa merupakan salah satu rukun Islam yang berada diurutan ketiga setelah syahadat dan solat.
Hal ini memperlihatkan pentingnya ibadah puasa bagi seseorang beriman dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ada bermacam-macam jenis dan macam puasa yang bisa dilakukan oleh orang beriman menyerupai puasa wajib maupun puasa sunat.
Pengertian Puasa, Manfaat, Hikmah dan Macamnya
Salah satu kecerdasan terbesar insan ialah bisa mengendalikan diri. Hal inilah yang dilatih dari ibadah puasa supaya orang beriman bisa mengendalikan diri dan hawa nafsu secara baik. Sebagaimana dikisahkan tatkala Rasullah SAW beserta sobat pulang dari kemenangan Perang Badar. Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda :”Kita gres pulang dari perang atau jihad kecil. Dan akan menghadapi perang atau jihad yang lebih besar yakni perang melawan hawa nafsu.”
Orang beriman yang rajin melaksanakan ibadah puasa maka dirinya akan berkembang menjadi menjadi orang yang penuh kedisiplinan dan jujur. Sebagaimana yang diajarkan dalam puasa. Ia tidak makan kecuali sehabis saatnya waktu berbuka. Kemudian ia juga akan terbiasa bersikap jujur. Sebagaimana yang diajarkan ibadah puasa. Seseorang tidak bisa mengetahui seseorang puasa atau tidak. Karena urusan puasa merupakan hak Allah SWT. Urusan antara hambaNya dan Allah SWT.
Dengan ibadah puasa yang dilakukan seseorang akan menyebabkan rasa tenggang rasa yang sangat besar kepada orang-orang miskin dan tak mampu. Karena ia mencicipi bagaimana tidak enaknya mencicipi lapar dari fajar hingga malam hari. Sehingga dengan ibadah puasa juga menyebabkan rasa syukur dari seseorang atas karunia Allah SWT yang diberikan padanya. Dimana masih banyak orang miskin di bawahnya.
Dan terakhir, manfaat atau hikmah adanya ibadah puasa ialah menjadikan seseorang lebih sehat dengan rajin melaksanakan ibadah puasa. Hal tersebut sesuai hadits dari Rasulullah SAW: “Berpuasalah pasti kalian akan sehat.” Penelitian kedokteran secara ilmiah mengambarkan ibadah puasa yang dilaksanakan secara baik dan benar akan bisa menjaga kesehatan seseorang.
Pengertian puasa wajib ramadhan ialah puasa fardu yang dilaksanakan khusus pada bulan ramadhan. Sesuai dalil perintah Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 183 yang berbunyi : “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kau berpuasa di bulan ramadhan sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian supaya kalian bertakwa. Dengan jumlah beberapa hari yang sudah ditentukan di Bulan Ramadhan. Sebagai bulan diturunkannya Al Alquran yang memperlihatkan petunjuk pada insan dan pembeda antara hak dan batil”.
Jenis puasa wajib lainnya ialah puasa kafarat yang diakibatkan oleh melanggar sumpah. Jika ia melanggar sumpah maka ia harus melaksanakan puasa kafarat selama 3 hari berturut untuk menebus dosa dan kesalahannya. 
Hal ini memperlihatkan pentingnya ibadah puasa bagi seseorang beriman dalam rangka mendekatkan diri kepada Allah SWT. Ada bermacam-macam jenis dan macam puasa yang bisa dilakukan oleh orang beriman menyerupai puasa wajib maupun puasa sunat.
BACA JUGA : Pengertian Administrasi Secara Lengkap
BACA JUGA : Pengertian Konvensional Secara Lengkap
Pengertian Puasa, Manfaat, Hikmah dan Macamnya
Menurut bahasa atau lughowi, pengertian puasa yaitu shaum yang berarti menahan. Sedangkan berdasarkan istilah atau terminologi yaitu suatu ibadah yang telah ditetapkan sebagai syariat Islam. Dimana aturan puasa bisa wajib atau sunat tergantung jenis puasa yang dilakukan. Puasa merupakan wujud seorang muslim maupun muslimah untuk beribadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Tatacara melaksanakan puasa sangat mudah. Dengan cara tidak melaksanakan hubungan suami isteri dan tidak makan maupun minum serta tak melaksanakan hal terlarang ketika fajar hingga karam matahari. Untuk memulai ibadah puasa maka sebelum terbit fajar, anda hendaknya berniat melaksanakan ibadah puasa. Niat untuk melaksanakan ibadah puasa tertentu dengan niat sebab Allah SWT.
Manfaat dan Hikmah Ibadah Puasa
Ada banyak manfaat dan hikmah bagi seorang muslim dalam melaksanakan ibadah puasa, antara lain :
1.Melatih diri untuk lebih bisa mengendalikan hawa nafsu
Salah satu kecerdasan terbesar insan ialah bisa mengendalikan diri. Hal inilah yang dilatih dari ibadah puasa supaya orang beriman bisa mengendalikan diri dan hawa nafsu secara baik. Sebagaimana dikisahkan tatkala Rasullah SAW beserta sobat pulang dari kemenangan Perang Badar. Lalu Nabi Muhammad SAW bersabda :”Kita gres pulang dari perang atau jihad kecil. Dan akan menghadapi perang atau jihad yang lebih besar yakni perang melawan hawa nafsu.”
Dengan sering melaksanakan puasa dijamin seseorang bisa menahan hawa nafsu secara baik dan senantiasa bersikap sabar dan jernih dalam melaksanakan tindakan apapun. Dan hawa nafsu bisa dikontrol secara baik dan diarahkan kepada hal positif. Yang akan mengarahkan ia kepada hawa nafsu muthmainnah yang penuh ketenangan dan keridhoan Allah SWT.
2.Bersikap jujur dan disiplin
Orang beriman yang rajin melaksanakan ibadah puasa maka dirinya akan berkembang menjadi menjadi orang yang penuh kedisiplinan dan jujur. Sebagaimana yang diajarkan dalam puasa. Ia tidak makan kecuali sehabis saatnya waktu berbuka. Kemudian ia juga akan terbiasa bersikap jujur. Sebagaimana yang diajarkan ibadah puasa. Seseorang tidak bisa mengetahui seseorang puasa atau tidak. Karena urusan puasa merupakan hak Allah SWT. Urusan antara hambaNya dan Allah SWT.
3.Memiliki kepedulian sosial
Dengan ibadah puasa yang dilakukan seseorang akan menyebabkan rasa tenggang rasa yang sangat besar kepada orang-orang miskin dan tak mampu. Karena ia mencicipi bagaimana tidak enaknya mencicipi lapar dari fajar hingga malam hari. Sehingga dengan ibadah puasa juga menyebabkan rasa syukur dari seseorang atas karunia Allah SWT yang diberikan padanya. Dimana masih banyak orang miskin di bawahnya.
4.Sehat
Dan terakhir, manfaat atau hikmah adanya ibadah puasa ialah menjadikan seseorang lebih sehat dengan rajin melaksanakan ibadah puasa. Hal tersebut sesuai hadits dari Rasulullah SAW: “Berpuasalah pasti kalian akan sehat.” Penelitian kedokteran secara ilmiah mengambarkan ibadah puasa yang dilaksanakan secara baik dan benar akan bisa menjaga kesehatan seseorang.
BACA JUGA : Pengertian Pajak Secara Lengkap
BACA JUGA : Pengertian Puasa Lengkap dan Hikmah Puasa
Macam Puasa Wajib
Ada dua jenis puasa yang bisa kita lakukan yakni puasa wajib yang sudah ditentukan waktunya menyerupai puasa Ramadhan maupun puasa nazar. Sesuai dengan puasa sunat maka puasa wajib mesti dilakukan berdasarkan ketetapan al qur’an dan hadits. Untuk lebih lengkap berikut ini tumpuan puasa wajib atau fardhu, antara lain :
1.Puasa di bulan Ramadhan
Pengertian puasa wajib ramadhan ialah puasa fardu yang dilaksanakan khusus pada bulan ramadhan. Sesuai dalil perintah Allah SWT dalam surat Al Baqarah ayat 183 yang berbunyi : “Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kau berpuasa di bulan ramadhan sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kalian supaya kalian bertakwa. Dengan jumlah beberapa hari yang sudah ditentukan di Bulan Ramadhan. Sebagai bulan diturunkannya Al Alquran yang memperlihatkan petunjuk pada insan dan pembeda antara hak dan batil”.
2.Puasa Kafarat
Jenis puasa wajib lainnya ialah puasa kafarat yang diakibatkan oleh melanggar sumpah. Jika ia melanggar sumpah maka ia harus melaksanakan puasa kafarat selama 3 hari berturut untuk menebus dosa dan kesalahannya.
Macam Puasa Sunat
Pengertian puasa sunat ialah puasa yang telah ditetapkan oleh Allah SWT dan Rasulullah SAW. Dimana jika puasa ini dilakukan akan mendapat pahala. Dan apabila ditinggalkan tidak akan mendapat dosa. Untuk puasa sunat jumlahnya lebih banyak dari puasa wajib, antara lain :
1.Puasa 6 hari pada bulan Syawal
2.Puasa Ayyamul bidh atau puasa tengah bulan yakni tanggal 13, 14, 15 setiap bulan Qomariah
3.Puasa senin kamis
4.Puasa pada hari arafah yakni tanggal 9 Dzulhijjah
5.Puasa nabi Daud AS yakni satu hari melaksanakan puasa dan satu hari berbuka
6.Puasa pada tanggal 9 dan 10 Muharram.
Demikianlah pengertian puasa, manfaat, hikmah dan macamnya. Sebagai seorang beriman pastinya ia tidak hanya melaksanakan ibadah puasa wajib. Tapi juga melaksanakan ibadah puasa yang sunat. Sebagai wujud dedikasi kepada Allah SWT. Semoga bermanfaat apa yang saya sampaikan ini bagi anda semua untuk mengetahui lebih lengkap mengenai puasa.